Andre Taulany Murka saat Erin Hadirkan Anak Sebagai Saksi Sidang Perceraian

 


Berita Dunia - Suasana sidang lanjutan perceraian antara Andre Taulany dan Rien Wartia Trigina alis Erin Taulany di pengadilan Agama Tigaraksa, pada Senin 4 Agustus 2025, seketika memanas.


Pemicunya bukan perdebatan alot di ruang sidang, melainkan kehadiran dua buah hati mereka yang di bawa oleh pihak Rien Wartia Trigina dengan tujuan untuk dijadikan saksi.


Pemandangan isi sontak menyulut emosi Andre Taulany. Komedian yang biasanya ramah itu menunjukkan raut wajah yang berbeda.


Dengan nada tegas dan tak terbantahkan, ia meluapkan kekecewaan dan menolak keras upaya untuk melibatkan anak anaknya dalam konflik rumah tangga orang tua mereka.


"Anak-anak saya tolak, nggak boleh ikutan dalam persoalan ini!" seru Andre dengan nada tinggi kepada awak media yang menunggunya.


Baginya, tindakan tersebut telah melampaui batas. Andre menegaskan bahwa keduanya putranya masih di bawah umur dan secara mental belum siap untuk menghadapi tekanan di ruang persidangan.


Ia memandang bahwa melindungi mereka dari drama perceraian ini adalah kewajiban sebagai seorang ayah. Tanpa ragu, ia menuding bahwa inisiatif tersebut datang murni dari pihak istrinya.


"Pihak sebelah sana ( yang bawa anak anak ),'' jelasnya singkat namun sarat dengan kekecewaan, sebelum akhirnya memilih bungkam.


Ketegangan tidak terhenti di situ. Usai persidangan, Andre yang tampak masih menahan amarah langsung bergegas masuk ke dalam mobilnya, menolak semua pertanyaan lebih lanjut dari wartawan.


Sikap serupa juga ditunjukkan oleh Erin dan tim kuasa hukumnya. Mereka kompak bungkam seribu bahasa dan terburu meninggalkan area pengadilan, seolah menghindari sorotan atas insiden yang baru saja terjadi.


Drama di ruang sidang ini merupakan babak baru dari proses perceraian Andre yang cukup berliku.

Ini adalah gugatan cerai talak kedua yang diajukan oleh mantan vokalis Stinky tersebut pada 9 April 2025, setelah gugatan pertamanya ditolak oleh pengadilan karena alasan administratif.


Pihak pengadilan Agama Tigaraksa melalui Humas, Ummi Azma, telah mengkonfirmasi pengajuan gugatan baru ini beberapa waktu lalu.

Pernikahan yang di bangun sejak 17 Desember 2005 dan telah di karuniai tiga orang anak ini memang sudah lama dikabarkan retak.

Namun, Insiden di pengadilan hari ini menunjukkan bahwa perpisahan mereka kini berada di titik yang jauh lebih rumit dan emosional, dengan kesejahterahan anak anak menjadi taruhan utamanya.


WA: +62 82161535833
Telegram: Vivo7bet
IG : Vivo7betOfc

Tidak ada komentar: